Manajemen Sapi Induk Setelah Beranak
- Perawatan dan pengamatan untuk sapi setelah beranak harus dilakukan selama beberapa waktu karena mungkin saja terjadi gangguan yang memerlukan penanganan lanjutan seperti kelumpuhan, retensio plasenta, prolapsus uteri, dan lain-lainnya.
- Perkawinan kembali pada sapi yang telah melahirkan berpengaruh terhadap jumlah anak sapi yang dapat dihasilkan selama sapi induk dipelihara.
- Jarak beranak yang ideal, yaitu 12 bulan dapat dicapai dengan manajemen pemeliharaan dan pelaksanaan program reproduksi yang baik.
- Indukan sapi dapat dikawinkan kembali sesudah 60 hari (2 bulan) setelah melahirkan dengan pertimbangan jaringan alat reproduksi telah pulih kembali.
- Maksimal 3 bulan setelah beranak, sapi indukan harus sudah dikawinkan lagi dengan target selama dua kali siklus estrus sudah bunting kembali.
- Sapi indukan dapat beranak hingga 4-5 kali dan pada umur sekitar 6-7 tahun dapat diafkir tergantung pada kondisi indukan sapi secara individual.
- Selama kebutuhan nutrisinya tercukupi, sapi induk yang sedang menyusui pedetnya tidak masalah apabila bunting kembali.
- Pencatatan (recording) pada sapi sebaiknya dilakukan berdasarkan kondisi pertumbuhan, riwayat kesehatan dan penyakit, performa produksi dan reproduksi serta informasi penting lainnya. Pencatatan ini sangat berguna untuk mengevaluasi performa sapi untuk pertimbangan tindakan selanjutnya.
Manajemen Pakan Sapi Induk
- Sapi bunting harus mendapatkan ransum pakan yang cukup dengan nutrisi yang tinggi untuk mendukung tercapainya kondisi badan yang bagus pada saat beranak dan menyusui.
- Ransum pakan sapi induk dengan kandungan protein dan energi tinggi sangat penting agar janin dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
- Suplemen tambahan untuk sapi bunting dapat dilakukan baik dengan pemberian urea molasses multinutrient block (UMMB) maupun injeksi multivitamin.
- Apabila induk mendapatkan pakan yang kurang nutrisinya, meskipun janin masih dapat berkembang karena induk akan menggunakan cadangan dari tubuhnya. Namun hal ini akan menyebabkan banyak permasalahan pada saat beranak.
Terima kasih telah membaca artikel tentang Manajemen Sapi Induk Setelah Beranak di blog Medik Veteriner jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.
1 komentar :
Izin promo ya Admin^^
Balasbosan tidak ada yang mau di kerjakan, mau di rumah saja suntuk,
mau keluar tidak tahu mesti kemana, dari pada bingung
mari bergabung dengan kami di ionqq^^com, permainan yang menarik dan menguras emosi
ayo ditunggu apa lagi.. segera bergabung ya dengan kami...
add Whatshapp : +85515373217 ^_~